Jumat, 12 Agustus 2016




Inginku dibutakan saja
dibuat tuli, juga gagap berbicara

agar tiada lagi yang perlu dihisab
karena dosa, akan pertanggungjawaban semuanya

dan sungguh beruntung bagi mereka,
telah Tuhan sediakan sebuah tempat
bagi orang-orang yang bersabar,
dan bersyukur, akan kekurangan,
dari dalam dirinya

"Dan janganlah kamu tujukan kedua matamu kepada apa yang telah Kami berikan kepada golongan-golongan dari mereka, sebagai bunga kehidupan di dunia untuk Kami cobai mereka dengannya. Dan karunia Tuhanmu adalah lebih baik dan lebih kekal". (QS. 20:131)

Jumat, 12-08-16
Depok-Bandung


Selasa, 09 Agustus 2016




Sejujurnya, ada apa dengan malam ini?
hawa yang dingin tapi tidak mendinginkan
gemuruh angin hanya membuat kita bersauh
tapi hati yang merindu tetap amat menyepikan

telah kucari sudut dari setiap penjuru di langit,
hanya larat yang kudapat
semakin jauh batas horizon itu kupandang,
tak lebih dari sekadar garis
yang memisahkan air dan cakrawala

kemudian..
alunan musik sayu terdengar jenuh dan menjemukan,
personifikasi objek mati mulai terasa sesekali
akal yang tak sehat, mulut yang menjadi gagap
menunjukkan sandi kubutuh sari pati hati.

dan sejujurnya,
ada apa dengan malam ini?

empat kliwon
08-08-16

Rabu, 03 Agustus 2016






saya tahu apa,
untuk bangun saja
masih butuh diteriaki

beribu kali berkontemplasi
atau dengan cara berdiskusi
masih saja tak tahu diri

dan lagi,
kini terjebak ke dalam sebuah bingkaian,
dengan dunia penuh pergunjingan

paduan lakon sedemikian rupa telah diisi,
melalui evaluasi diberikanlah informasi,
walau masih ada asumsi dan interpretasi
yang dibumbui dari perasaan sendiri,
yang demikian dapat memicu sebuah emosi
lalu berakhir hanya menjadi sakit hati.
.
.
.
.
mohon diingatkan lagi
sekiranya ada salah di bulan Juli

Agustus, 1 jam lebih 3 hari.
1437 H